Lia

WELCOME TO BLOGER JINGGA

Selasa, 06 Maret 2012

ku telusuri jalan yang terbiasa kau jejaki,setapak demi setapak aku menghitung jejak langkahmu yang tertinggal.
namun sudah banyak yang terhapus oleh genangan air sisa hujan semalam,sesekali kakiku menendang-nendang kerikil kecil.
ilalang terhampar tak acuh disepanjang jalan,daunnya semakin mengering termakan usia dan terik sang surya.

sedikit ku bungkukkan badan menggoyang-goyang dedauan,dengan seperti itulah aku menyapa ilalang menghias di setapak jejak jalanmu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar